Karateka Banjar Diintervensi Oknum?




ADANYA intervensi diduga dari seseorang yang mengaku bisa merekomendasikan atau mencekal keikutsertaan karateka Banjar di Porprov Kalsel HSS 2022, disayangkan.

Bahkan, Kamis (3/11/2022), Sekum KONI Banjar Irwan Bora berani menerangkan bahwa hal itu sangat merugikan pihaknya.
 
 Video terkait WO karate Banjar: https://youtube.com/shorts/raVwOz1wQAU?feature=share

"Karateka kami yang berprestasi (Edwin) mendapat telepon dari seseorang yang mengintervensi Edwin agar membocorkan data dengan embel-embel ancaman," terangnya.

Dalam rekaman telepon itu Edwin diminta mencari atau meretas data tim karate Banjar yang sekiranya bisa menjadi acuan oknum itu mencoret kepesertaan karateka yang sejatinya sudah terdaftar di entry by name Porprov Kalsel HSS 2022.

Menurut Irwan, atletnya sampai-sampai ditekan membocorkan data dengan ancaman bila tidak dilaksanakan maka tidak bisa mendapat rekomendasi oknum itu untuk tampil.

"Padahal Edwin cuma karateka memang tidak bisa memenuhi apa yang diinginkan oknum itu," jelasnya.

Sebagaimana diterangkan Bidang Hukum KONI Banjar Supiansyah Darham, adanya upaya menjegal karateka Banjar bisa dianggap pelanggaran etik dan hukum. 

"Kita ajukan protes resmi karena ketentuan syarat tidak logis justru menjelang tanding. Semestinya ketentuan aturan sudah klir sebelum entry by name," tegasnya.

Komentar