LUAR biasa antusiasme dan perhatian ribuan jemaah yang menghadiri Haul ke-11 KHM Djazouly Seman atau biasa dikenal Abah Anang di Kompleks Pengeran Antasari Martapura, Kabupaten Banjar, Sabtu (18/6/2022) malam.
Sejumlah tokoh pemerintahan dan agama hadir. Wabup Banjar Said Idrus Al Habsy juga tampak, bahkan KH Syaifuddin Zuhri atau Guru Banjar Indah juga menyempatkan menghauli tokoh kharismatik setelah Guru Sekumpul ini.
Meski masih dalam suasana yang waspada Covid-19, dan panitia haul juga sengaja tak terlalu mengekspos hajatan, tetap saja ribuan jemaah memadati komplek makam.
"Tak disangka perhatian dan kehadiran jemaah begitu banyak," ujar Sofyar, satu panitia.
Fauzan Asniah, satu tokoh agama yang didaulat mewakili keluarga Abah Anang berkali-kali bersyukur karena haulan setelah absen dua tahun karena Covid-19, ternyata semarak dan sukses.
Video terkait:
Abah Anang adalah seorang ulama Banjar asal Martapura. Ia yang memiliki nama asli Muhammad Fadhil Camali bin KH M Seman bin H Abdul Kholil ini adalah putera Tuan Guru K.H. Seman Kadir dan cucu keturunan ke-5 ulama basar Kalimantan K.H. Syeikh Muhammad Arsyad al-Banjari, pengarang kitab Sabillal Muhtadin. Ia juga merupakan mufti Kesultanan Banjar.
Ia lahir 8 Desember 1936 di Martapura. Karamatnya banyak, diantaranya memegang kabel tegangan tinggi yang terhampar di aspal karena jatuh dari tiang listrik.
Pernah juga menurut khadam beliau, terbang sekelebatan ke atas pohon nyiur.
Beliau wafat di Banjarmasin pada Jumat 14 Oktober 2011 dalam umur ± 75 pada pukul 10.15 Wita. Ia dimakamkan di dekat rumahnya di Martapura pada pukul 16.10 Wita diringi puluhan ribu orang. (ap)
Postingan
Komentar