Perang Besar Tersaji di Perempatfinal Roland Garros


Djokovic


NOVAK Djokovic dan Rafael Nadal telah bertarung lebih banyak dalam persaingan ATP mereka daripada pemain mana pun dalam sejarah. Pada hari Selasa mereka akan bermain untuk ke-10 kalinya di Roland Garros.

Nadal telah mendominasi Grand Slam lapangan tanah liat sepanjang karirnya, dengan meraih 13 gelar. Tapi Djokovic adalah satu-satunya pemain yang telah mengalahkannya 

dua kali di lapangan tanah liat Paris. Tahun lalu, petenis Serbia itu menyingkirkan petenis Spanyol itu dalam empat set di semifinal.

Nadal kini memimpin atas petenis Serbia itu 7-2 dalam seri Roland Garros. Pada semifinal Roland Garros 2021, Djokovic mengalahkan Nadal 3-6, 6-3, 7-6(4), 6-2. Djokovic mengaku sebelum pertandingan ini bahwa menghadapi Nadal di Roland Garros "tidak seperti pertandingan lainnya". Petenis Serbia tahu juara 13 kali itu punya rekor 105-2 di turnamen ini dan mengalahkannya akan membutuhkan usaha yang luar biasa. Dan itulah yang disampaikan oleh pemain No 1 Dunia di depan kerumunan yang heboh di dalam Lapangan Philippe-Chatrier, menciptakan suasana paling menegangkan sejak awal pandemi Covid-19.

Djokovic tidak panik saat tertinggal 0-5 pada set pertama, yang tampak seperti bayangan saat Nadal memenangkan set pembuka 6-0 di final Paris tahun lalu. Kali ini, Djokovic bangkit dan bangkit untuk memenangkan tiga game di set pertama untuk menyempurnakan pertandingan. 

Dia kemudian secara metodis bermain dengan agresi ke sudut forehand pemain Spanyol itu, menjepitnya di sana untuk mencegah pemain kidal itu mengambil inisiatif dengan senjata terbesarnya. Petenis nomor satu dunia itu melewatkan kesempatan untuk melakukan servis pada set ketiga, dan menghadapi set point dua game kemudian. 

Namun Djokovic melakukan pukulan backhand drop shot yang berani untuk lolos dari permainan itu, dan memainkan tie-break yang nyaris sempurna untuk memimpin dua set berikutnya. 

Nadal menunjukkan kegigihannya yang khas untuk memimpin 2-0 dan melakukan dorongan untuk memaksakan penentuan, tetapi pemain berusia 34 tahun itu memenangkan enam game terakhir pertandingan untuk mendapatkan salah satu kemenangan terbesar dalam karirnya.

“(Itu) hanya salah satu dari malam dan pertandingan ini yang akan Anda ingat selamanya,” kata Djokovic.

Djokovic melewati babak 16 besar setelah menuntaskan Diego Schwartzman (Argentina) 6-1 6-3 6-3, sedangkan Nadal mesti bermain lima set sebelum akhirnya menang menghadapi petenis Kanada, Felix Auger-Aliassime 3-6 6-3 6-2 3-6 6-3. 

Perempatfinal menarik lainnya mempertemukan petenis remaja Spanyol Carlos Alcaraz melawan petenis Jerman unggulan ketiga Alexander Zverev. Alcaras sebelumnya sukses memulangkan Karen Khachanov 6-1 6-4 6-4. Sementara Zverev mengalahkan petenis Spanyol lainnya Bernabe Zapata Miralles 7-6(11) 7-5 6-3.

Adapun slot bawah masih mempertandingkan babak 16 besar. 
- Holger Vitus Nodskov Rune vs Stefanos Tsitsipas
- Marin Cilic vs Daniil Medvedev
- Casper Ruud vs Hubert Hurkacz
- Andrey Rublev vs Jannik Sinner

(atp/ap)

Komentar