Unggulan Teratas Kandas di Tangan Dimitrov

Grigor Dimitrov. (atptour)

GRIGOR Dimitrov menghasilkan comeback terbaik musim ini pada hari Rabu di BNP Paribas Open (Indian Wells Masters) saat ia bangkit dari satu set dan double-break untuk mengejutkan unggulan teratas Daniil Medvedev.

Unggulan ke-23 itu melewati petenis Rusia itu 4-6, 6-4, 6-3 dan mencapai perempat final di Indian Wells untuk pertama kalinya.

“Dia adalah pemain yang tangguh,” kata Dimitrov dalam wawancara di lapangan. “Selama setahun terakhir, saya telah memainkannya beberapa kali dan belum dapat menemukan cara. Tapi hari ini, saya hanya merasakan sesuatu di 1-4 dan saya menenangkan diri dan mulai mengambil keputusan yang lebih baik dan mulai mengontrol permainan, yang saya yakini membantu saya. Pada akhirnya itu hanya permainan yang sangat solid dan cerdas,” ujarnya kepada atptour.com.

Setelah tampil dalam kendali penuh, Medvedev kehilangan arah, hanya melakukan 34 persen dari servis pertamanya di set kedua saat Dimitrov memaksa petenis nomor 2 dunia itu melakukan kesalahan. Petenis Bulgaria itu memenangkan delapan gim langsung dan akhirnya melaju setelah dua jam 16 menit.

Ini adalah pertama kalinya Dimitrov mengalahkan dua lawan teratas sejak 2016, ketika ia mengalahkan Andy Murray di Miami. Petenis peringkat 28 dunia itu kini telah mengurangi defisit head to head-nya dengan Medvedev menjadi 2-3. Dimitrov selanjutnya akan menghadapi unggulan kedelapan Hubert Hurkacz setelah petenis Polandia itu mengalahkan Aslan Karatsev dari Rusia 6-1, 6-3.

“Saya senang bermain lagi di level ini,” tambah Dimitrov. “Ada banyak pasang surut dan Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi, jadi saya benar-benar mencoba untuk menghargai saat saya berada di sini dan bekerja dengan tetap rendah hati. Itulah satu-satunya hal yang dapat Anda kendalikan.”

Dengan kemenangannya, pemilik delapan gelar ATP itu melaju ke perempat final di ajang ATP Masters 1000 untuk pertama kalinya musim ini. Dimitrov menikmati perjalanan ke delapan besar di Australia Terbuka pada bulan Januari, di mana ia juga mengalahkan pemain lima besar, saat itu peringkat 3 Dunia Dominic Thiem.