Polres Banjar Mulai Periksa Pejabat Bawaslu

 
Ketua Bawaslu Banjar, Fajeri Tamzidillah.


DEMI memenuhi rasa keadilan terkait dugaan korupsi dana hibah Pemkab Banjar ke Bawaslu Banjar, Polres Banjar mulai memeriksa satu-persatu pejabat di institusi 'manja' tersebut.

Jumat (17/9/2021), Kasatreskrim Polres Banjar Iptu Fransiskus Manaan atas nama Kapolres Banjar kepada pers membenarkan mulai memeriksa sejumlah pejabat Bawaslu.

Menurutnya, pejabat yang dipanggil dan memenuhi panggilan ialah Fajeri Tamzidillah yang adalah Ketua Bawaslu Banjar.

Kemudian ada juga pejabat di kesekretariatan Bawaslu yang juga sedang menjalani pemeriksaan penyidik.

Meski begitu, pihak penyidik belum mengetahui berapa nilai kerugian dana hibah yang diduga disimpangkan tersebut mengingat audit dari lembaga terkait belum sampai ke pihaknya.

Sebelumnya beredar rumor bahwa pemeriksaan internal Bawaslu Banjar oleh Bawaslu pusat terkuak sekilas bahwa bendahara Bawaslu SF mengalami musibah uang hibah senilai Rp1,3 miliar dirampok orang.

Anehnya tidak ada di berkas laporan kepolisian tentang peristiwa tersebut.

Dahulu menjelang pilkada Banjar 2020 Bawaslu Banjar sempat mengancam tak mau memgawasi jalannya pilkada bila dana hibah tak sesuai harapan mereka.

Akhirnya dengan setengah terpaksa Pemkab Banjar yabg sedang dihadapkan pada musibah banjir besar dan wabah Covid-19 meluluskan juga dana Rp16 miliar ke lembaga tersebut.

Fajeri selaku Ketua Bawaslu sebelumnya adalah anggota komisioner KPU Banjar yang di masa kerjanya sempat menghasilkan kasus korupsi dana hibah pilkada Banjar 2015 dengan terdakwa Faisal dkk.

Untungnya Fajeri tidak termasuk pesakitan karena hanya sebagai saksi. Namun nasibnya belum diketahui dalam babak baru kiprahnya di Bawaslu.


Komentar

Advertorial Post