Al Karomah Masih Belasan Keranda, Al Jihad Pecahkan Rekor 22 Keranda

Di Mesjid Agung Al Karomah Martapura Senin (9/8/2021)


MARAKNYA kematian ditandai masih padatnya keranda jenazah yang masuk ke Mesjid Agung Al Karomah Martapura, Kabupaten Banjar. Dari info diterima Senin (9/8/2021) hari ini ada 12 keranda pada shalat fardhu kiyfayah. Namun, sekali lagi penulis tidak menjustice sebagai korban Covid-19. 

Ketika Al Karomah pernah mencatat 17 keranda pada pekan lalu, maka Mesjid Al Jihad Banjarmasin, sebagaimana rilis sejumlah netizen di medsos, hari ini mencatat ada 22 keranda. Ini berarti rekor sementara dipegang Al Jihad yang mencapai 22 keranda pada saat shalat fardhu kifayah.  

Arul, seorang warga Martapura yang menyampaikan kepada AP Tour bahwa hari itu ia sempat berkeliling Kota Martapura, menarik banyak bendera hijau di sejumlah muara gang. Terlepas dari itu, Ibul petugas dari BPBD Banjar yang kesehariannya bertugas memakamkan korban Covid-19, dalam sehari ada sedikitnya tiga jenazah korban Covid-19 yang akan mereka makamkan di pemakaman khusus di Desa Tungkaran Martapura.

Menurut seorang warga, boleh jadi, kebanyakan yang meninggal karena terpapar Covid-19, namun karena tidak ingin repot ke rumah sakit, maka keluarga almarhum tidak membawa si sakit ke rumah sakit. "Sebab ada trauma di masyarakat, jika sudah sempat dibawa ke rumah sakit, maka ada kemungkinan besar dicap terpapar Covid-19," tukasnya.

Sementara dari kabar di RSUD Ratu Zalecha, kapasitas ruang khusus isolasi pasien Covid-19 juga sudah sangat penuh, sehingga tidak memungkinkan menerima pasien Covid-19 lagi. 

Komentar

Advertorial Post