5 Kali Berurutan Prestasi Kalsel Ini

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah menyerahkan SK Anugerah Penghargaan Nasional Pembina Terbaik K3 kepada Penjabat Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar mewakili Pj Gubernur 
Kalsel,  Safrizal ZA,  di Hotel Bidakara,  Jakarta, Rabu (28/4/2021)


JAKARTA - Setiap tahun, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) memberikan Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada daerah berprestasi. Nah, pada tahun 2021 penghargaan itu diserahkan kepada 16 gubernur, Rabu (28/4/2021) di Jakarta. 

Penghargaan K3 diberikan kepada kepala daerah atas dedikasi dan kebijakan terukur  dalam membina dan memotivasi penerapan K3 di lingkungan perusahaan. Dari 16 gubernur tersebut, tercatat  Gubernur Kalsel. 

Atas torehan tersebut, Gubernur Kalsel tercatat secara berturut turut meraih penghargaan pembina K3 sebanyak lima kali. Pertama kalinya pada tahun 2017 saat dijabat Gubernur Sahbirin Noor hingga yang terakhir pada 2021 saat Penjabat Gubernur Kalsel Safrizal ZA. 

Penghargaan K3 bertujuan memotivasi pemerintah daerah perusahaan, dan pekerja untuk mengimplementasikan K3 dengan lebih baik. Penghargaan Pembina K3 tahun 2021 dari Kemenaker RI yang diserahkan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah kepada penjabat Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar di Hotel Bidakara, Jakarta.

Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar usai menerima penghargaan mengatakan, ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan bagi Pemprov Kalsel khususnya maupun para pekerja/karyawan di perusahaan yang ada di Kalsel. 

Roy juga mengungkap rasa syukur atas apresiasi terhadap pembinaan keselamatan kesehatan pekerja yang dilakukan Pemerintah Provinsi Kalsel.  “Kita bersyukur atas apresiasi atas kinerja gubernur Kalsel dalam melakukan pembinaan keselamatan dan kesehatan tenaga kerja. Ini semua adalah prestasi yang diraih bersama sinergi antara pemerintah provinsi, perusahaan dan para pekerja tentunya,” kata Roy. 

Atas torehan penghargaan ini pula, Roy ingin menjadikan motivasi jajaran dinas terkait dan stake holder untuk semakin meningkatkan pembinaan sekaligus perbaikan manajemen tenaga kerja di perusahaan–perusahaan. "Dengan penghargaan ini semoga dapat menjadi motivasi untuk terus menerus melakukan pembinaan dan peningkatan sistem manajemen ketenagakerjaan dengan baik,” bebernya.

Ia juga berharap kedepan dengan adanya prestasi ini Kalsel dapat menekan zero insiden kecelakaan kerja di perusahaan–perusahaan yang ada di Kalsel. “Harapannya selain dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja, Pemprov Kalsel berharap dapat menekan angka kecelakaan kerja hingga zero insiden,” imbuhnya.

Menurutnya, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras semua stakeholder terkait baik pemerintah, perusahaan maupun seluruh serikat pekerja dalam rangka melaksanakan K3 di lingkup perusahaan. 

“Mewakili bapak Pj Gubernur, kita sampaikan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja dan kolaborasi dengan semua pihak terkait dalam rangka melaksanakan kegiatan K3 di perusahaan yang ada di Kalsel,” ucap Roy.

Sementara itu, Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Provinsi Kalimantan Selatan, Siswansyah, mengatakan bahwa penghargaan ini diraih berkat kerjasama antara  dinas dengan perusahaan yang ada di Kalsel. “Sehingga kita berhasil meraih penghargaan ini dari ibu Menteri Kemenaker RI,” pungkasnya.

Selain gubernur Kalsel juga menerima penghargaan serupa gubernur DKI Jakarta, Sumsel, Kaltim, Sumut, Jabar, Jatim, Banten, Jateng, Riau, Sulsel, Bali, Yogyakarta, Lampung, Jambi, dan Sulawesi 
Tenggara. (end/adpim)

Komentar