BANJAR - Mulai hari ini, Sabtu (22/5/2021), aparatur pemerintah melakukan pembongkaran 59 makam di kawasan yang termasuk penataan Sekumpul. Selanjutnya, akan dipindah ke makam yang baru di Desa Tungkaran, Martapura.
Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Wabup Said Idrus Al Habsyie secara resmi memimpin jalannya pembongkaran makam yang tepat di belakang panti jompo di bantaran Irigasi. Sebelum itu dilaksanakan acara selamatan kecil sebagai ikhtiar doa selamat, memohon kepada Allah agar pelaksanaan proyek tersebut berjalan aman dan lancar tanpa hambatan.
Bahkan, Wabup Said Idrus secara simbolis memulai pembongkaran. Dengan Bismillah Wabup Said didampingi tokoh agama mengayunkan linggis pertanda dimulainya pembongkaran 59 makam yang seluruhnya adalah mantan penghuni Panti Jompo Tresna Werdha Budi Jl A Yani Km 38 Martapura.
Saidi Mansyur, kepada pers menerangkan, "Kami menggelar tahlil dan doa selamat untuk persiapan pengangkatan dan pemindahan makam, yang mana ini merupakan termasuk tahapan pelaksanaan penataan kawasan sekumpul. Setelah dilakukan pengangkatan, rencananya makam-makam yang berada di zona penataan kawasan sekumpul itu akan dipindahkan ke lokasi lahan pemakaman, di Desa Tungkaran Kecamatan Martapura yang sudah kami siapkan."
Pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi agar proses pengangkatan dan pemindahan makam nantinya berjalan lancar dan dimudahkan tanpa kendala. Relokasi makam ini merupakan termasuk salah satu zona 1 pada awal penataan kawasan Sekumpul. Melalui musyawarah dengan para tokoh ulama dan masyarakat Sekumpul saat perencanaan disepakati, awal penataan zona 1 mulai dari Jalan Ahmad Yani hingga irigasi.
Penataan kawasan Sekumpul ini bertujuan untuk memfasilitasi para pengunjung yang berziarah ke makam Guru Sekumpul. Terutama pada saat Haul Akbar Guru Sekumpul. "Kita ingin hasil revitalisasi kawasan sekumpul ini memberikan kesan dan pengalaman yang terbaik bagi peziarah lokal maupun luar daerah, saat melakukan lawatan ke Kota Martapura," terangnya.
Sementara Kadis PUPR Banjar M Solhan melalui Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjar Irwan Jaya mengatakan, puluhan pekerja yang memindahkan 59 makam ini ditarget bekerja beberapa hari. "Rencana kawasan eks makam ini akan dibangun RTH dan juga drainase yang terhubung dengan saluran besar dari arah Jl A Yani dan juga Jl Sekumpul. Selanjutnya, dihubungkan ke Sungai Paring dekat jembatan kembar. Kami hanya sebatas menyiapkan lahannya dan yang membangun adalah pihak Balai Prasarana Pemukiman Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR," jelas Irwan.
Senada, Imam M, Kasi Prasarana Pemukiman Wilayah 1 Kalsel mengatakan, selesai pemindahan makam, maka pelaksana akan segera bekerja memulai penataan Sekumpul. Pihaknya sengaja memulai dari lokasi yang agak jauh dari pusat kesibukan Sekumpul, supaya tidak terlalu mengganggu aktivitas warga. Selesai itu baru lah menata Jl Sekumpul mulai simpang empat sampai jembatan Sekumpul, seperti membenahi tiang listrik dan telepon termasuk drainase dan pagar rumah warga.
Postingan
Komentar