Perkembangan Kasus Terkait Erat dengan Banyaknya Pengangguran

2020 Angka Kasus Konvensional Meningkat

MARTAPURA - Kapolres Banjar AKBP Andri Koko Prabowo mengakui bahwa meningkatnya angka kejahatan konvensional seperti pencurian dengan pemberatan banyak terkait angka pengangguran yang semakin tajam seiring pandemi Covid-19.

"Sepanjang 2020 memang ada banyak pemutusan hubungan kerja, sehingga orang-orang banyak menganggur, seiring lesunya perekonomian dampak pandemi Covid-19. Namun, penegakan hukum akan terus dijalankan," ujar Andri.

Menurutnya, untuk urusan perut, bagi orang-orang yang lemah imannya akan mengambil jalan pintas untuk mengambil milik orang lain, bahkan dengan cara kekerasan. "Semoga pandemi Covid-19 berakhir, tentunya dengan dibantu dengan upaya kita bersama mematuhi protokol kesehatan," harapnya.

Menampilkan angka kasus yang ditangani Sat Reskrim, pada 2019 pencurian dengan pemberatan ada  54 dan selesai 50, 2020 meningkat 91 laporan dan selesai 86 (95 persen). Curanmor 2019 nihil namun 2020 ada 17 kasus dan dapat diselesaikan 10 (59 persen). Atensi penipuan dan penggelapan 2019 yang belum terungkap sebagian sudah diselesaikan dalam 2020 yakni 12 laporan dan selesai 9 (75 persen), anirat 2019 laporan 0 dan 2020 laporan 9 selesai 8.

Pembunuhan pada 2019 nihil namun 2020 ada 5 kasus dan selesai 3. Sajam 2019 25 laporan 23 selesai serta 2020 ada 16 laporan. Temuan mayat pada 2019 nihil maka 2020 ada 8 semua selesai tak ada tunggakan kasus. Persetubuhan anak di bawah umur 7 laporan dan selesai 4. Pemerkosaan 1 kasus 100 persen selesai.

Pembakaran 2019 nihil maka di 2020 ada 2 selesai 1. Meninggal dunia kena sengat listrik 2 dan 2019 malah 0. Kasus pelanggaran Pemilu 1 laporan selesai 1. Pornografi ada 2 kasus. 

Sementara angka pelanggaran lalu lintas jika ditotal pada 2020 ada 16.380 tilang, 23.567 teguran dan kecelakaan tunggal 590, dan kini di tahun 2020 berkurang menjadi. Lakalantas ada 87, 47 meninggal dunia, luka berat 6 dan luka ringan 96.

 "Ini mengingat kebijakan dengan adanya pandemi Covid-19 yang berdampak pada melemahnya ekonomi masyarakat, maka penilangan jarang dilakukan, karena hanya dibatasi pada imbauan dan pendekatan persuasif saja," kata Kapolres didampingi Kasat Lantas AKP R Faizal.

Sementara kejahatan terhadap kekayaan negara pada 2020 ada 1 laporan dan selesai 100 persen, kasus BBM 4 kasus danpelanggaran UU ITE ada 3 laporan.

Kapolres kembali mengingatkan agar warga pengendara kendaraan bermotor agar berhati-hati karena di musim hujan jalan semakin licin. "Juga malam tahun baru tidak usah dirayakan berkumpul, atau melakukan konvoi main kembang api, sebab angka penderita Covid-19 mulai naik lagi," ujarnya.