Calon Pejabat Dirum PDAM Diseleksi

MARTAPURA - Sekda Banjar yang juga merangkap sebagai Badan Pengawas PDAM Intan melaksanakan seleksi guna mengisi jabatan direktur umum pada PDAM Intan yang sekian lama 

memang kosong.

Sebagaimana pengumuman yang disampaikan melalui situs resmi PDAM bahwa ada beberapa tahapan seleksi yang harus dilalui para calon, diantaranya seleksi administrasi, tes tertulis, kemudian tes psikologi hingga tes kepemimpinan dan menyusun makalah yang ditarget akhir September atau awal Oktober 2020 ini selesai semua.

"Memang kita sedang menyeleksi para calon yang nantinya akan mengisi jabatan direktur umum PDAM Intan yang selama ini memang kosong," jelas Hilman pada pers, Kamis (1/10/2020).

Ada sejumlah orang yang mengikuti rangkaian tes. Kelak, dari panitia seleksi akan mengajukan setidaknya tiga nama, atau maksimal lima nama kepada Bupati Banjar H Khalilurrahman. "Seleksi tahap akhir ialah wawancara yang langsung dilakukan bupati terhadap para calon," bebernya.

PDAM Intan sendiri dihadapkan pada tantangan untuk mewujudkan layanan optimal kepada warga Kabupaten Banjar. Sejauh ini, ada 80 ribu lebih sambungan rumah (SR) yang tercapai. Hanya saja, 50 ribuan SR justru adanya di Banjarbaru. 

Dari data ini ada ketimpangan meski Pemkab Banjar sendiri adalah pemegang saham mayoritas di PDAM Intan, selain Pemko Banjarbaru dan juga Pemprov Kalsel. PDAM juga belum dituntut memberikan kontribusi riil ke kas daerah, sebab belum mencapai 80 persen pelayanan ke warga Kabupaten Banjar.

Jajaran direksi diharapkan terdiri orang-orang yang benar-benar mampu mewujudkan layanan ideal air bersih kepada warga, sehingga juga berkontribusi bagi PAD daerah.