MARTAPURA - Dinkes Banjar menekankan kepada warga untuk berpikiran positif menghadapi Covid-19, sehingga ada tatanan baru supaya bisa hidup berdampingan dengan pandemi tersebut, tanpa harus takut berlebihan. Hal itu disampaikan Kadinkes Banjar dr Diauddin yang dalam satgas Covid-19 Banjar gencar mengusung tema Adaptasi Kebiasaan Baru, Kamis (10/9/2020).
Dari keterangan dr Diauddin, kondisi Kabupaten Banjar sendiri saat ini terhadap perkembangan kasus Covid–19 sudah melandai dan patut disyukuri. Dari angka terkonfirmasi 766, yang dinyatakan sembuh sudah sangat banyak yakni 655. Adapun yang meninggal 48 orang dan sedang menjalani karantina baik mandiri dan khusus adalah 63.
”Hanya saja angka ini dinamis, karena kita tidak tahu, saat ini melandai, namun tak dapat diprediksi hasil besok atau yang akan datang. Yang terpenting ini sudah menjadi kabar gembira. Saya dikabari malam tadi, oleh pusat, Kabupaten Banjar sudah masuk dalam katagori rIsiko sedang," jelas Diauddin.
Terkait pertanyaan salah satu pendengar Sairi asal Martapura, yang menanyakan apakah Kabupaten Banjar akan mengikuti langkah Kota Banjarmasin dalam penerapan penggunaan masker, dan penerapan sanksi, Kadinkes mengatakan jika hal tersebut memerlukan koordinasi dari berbagai pihak sebelum penerapan Perda atau Perbub perihal sanksi tak memakai masker, namun hal ini mungkin saja terjadi melihat perkembangan yang terjadi saat ini. Menurutnya angka kepatuhan memakai masker di Kabupaten Banjar saat ini masih cukup baik.
Diauddin menekankan pentingnya memakai masker dalam kehidupan sehari-hari untuk menekan angka peningkatan penyebaran Covid-19, serta berpesan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan Covid -19, dan menjaga imunitas tubuh dengan banyak membangun energi positif, berpikiran positif, selalu gembira dan menghindari stres.
“Hindari stres dan jangan lupa bahagia,” ingatnya.
Postingan
Komentar