Kali Kedua, Guru Khalil Nyatakan Tak Nyalon Bupati Lagi


MARTAPURA - Senin (22/6/2020) dalam acara koordinasi mingguan dengan seluruh kepala SKPD, H Khalilurrahman menyatakan tidak mencalonkan diri dalam Pilkada Banjar 2020. Pernyataan ini diakui oleh sejumlah pejabat yang kebetulan hadir dalam rakor yang dilaksanakan dengan video konferensi (jarak jauh). Berarti pernyataan ini merupakan kali kedua.


"Beliau dalam rakor mingguan ada menyatakan tidak akan mencalonkan diri di Pilkada Banjar. Beliau mengatakan bahwa alasannya adalah ingin lebih banyak bersama keluarga," jelas Kadiskominfo SP Banjar Aidil Basith.

Beberapa bulan lalu, sebenarnya Guru Khalil, Bupati Banjar sekarang pernah juga menyatakan tidak berminat mencalonkan diri kembali. Namun, dua bulan lalu, ia menganulir pernyataannya sendiri dengan mantap akan maju sebagai calon kepala daerah berikutnya. Bahkan, beberapa baliho dan poster yang memampangkan foto Guru Khalil bersebelahan dengan calon wakilnya, Said Abdullah (Sekdako Banjarbaru) bertebaran di sejumlah sudut kota dan kampung.

Hanya saja, Basith menerangkan bahwa dalam pernyataan Guru Khalil itu tidak disinggung bagaimana nasib sang calon wakil, Said Abdullah. "Intinya, beliau karena alasan keluarga maka tidak maju di Pilkada Banjar 2020. "Ditambah alasan usia juga sehingga beliau mengatakan cukup saja sudah (satu periode)," bebernya kepada pers dalam video konferensi.

Sebagaimana diketahui, pada 9 Desember 2020, diperkirakan bahwa pilkada serentak dilaksanakan termasuk di Kabupaten Banjar. Mundurnya Guru Khalil dalam pencalonan diperkirakan karena bakal menemui hadangan yang berat dari HM Rusli dengan KH Fadlan Asyari yang menurut sejumlah pengamat, sudah siap mesin politiknya maupun segi pendanaannya.

Berbeda pada 2015 lalu, Guru Khalil selain mendapat dukungan parpol, juga mendapat angin segar ketika sang wakil H Saidi Mansyur juga memiliki kesiapan dana yang mumpuni. Belakangan, kedua pasangan di awal-awal pemerintahan mengalami keretakan hubungan, sehingga menghadapi Pilkada Banjar 2020 mendatang, keduanya tidak lagi bergandengan tangan. Saidi Mansyur sendiri akan maju sebagai calon bupati, dengan menggandeng tokoh lain.

Komentar