Banjar Positif 2 Corona, Banjarmasin 2 dan Tabalong 1

MARTAPURA - Berdasar data yang dikeluarkan Gugus Tugas Provinsi Kalsel, Banjar positif 2 pasien Corona, Banjarmasin 2 dan Tabalong 1 positif Corona, Kamis (30/3/20200. Kewaspadaan harus selalu ditingkatkan.


Sementara keterangan Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Banjar, ternyata Banjar memiliki 23 warganya yang berkaitan dengan pasien Corona meninggal di Balikpapan asal Banjarmasin. Mereka juga ikut serta ijtima ulama Asia di Gowa, Sulsel.

Ironisnya, pasien Corona yang meninggal di Manokwari, Papua Barat juga terindikasi pernah mengikuti kegiatan ijtima di Gowa ini. 23 diantara 10.000 yang hadir di Gowa, terindikasi berasal dari Kabupaten Banjar. "Mereka sudah kita data dan dalam pemantauan tim," ujar Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Banjar HM Hilman didampingi sekretarisnya dr Diauddin dalam
konferensi pers jarak jauh dari Command center Barokah, Senin (30/3/2020) sore.

Tim terdiri dari Kodim 1006 Martapura, Polres Banjar, Gugus Tugas meneliti sejuah mana kedekatan 23 warga itu dengan pasien Corona asal Banjarmasin yang meninggal di Balikpapan. "Level sejauh mana kedekatan 23 warga itu dengan pasien Corona kita teliti, dan tentu saja kita pantau perkembangan kesehatannya dan juga aktivitasnya," tambah Diauddin.

Sementara Dandim 1006 Martapura Letkol Siswo Budiarto mengharapkan warga tidak panik dan tetap tenang meski harus pula memasang kewaspadaan dengan tetap menjaga kebersihan dan jarak aman dalam berinteraksi. "Yang penting, pemerintah akan terus berupaya memberikan keamanan kepada masyarakat. Semua diharap satu persepsi dengan pemerintah pusat. Memang aktivitas bandara dan pelabuhan masih terbuka dengan protokol tertentu, namun belum ada perintah pusat untuk lockdown. Sebagai negara kesatuan, kita harus patuh dan mengikuti arahan pemerintah pusat," ingatnya.