Dirjen Linjamsos Kemensos Terkesan HKSN di Pasar Terapung


MARTAPURA - Dirjen Linjamsos Kemensos RI, Hari Hikmat begitu terkesan dengan pelaksanaan Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial etape V yang dipusatkan di Pasar Terapung Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Rabu (18/12/2019). Pelaksanaan dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang dipusatkan di Banjarmasin, Kamis (19/12/2019) ini.

"Ini betul-betul sangat berkesan, karena etape jelang perjalanan terakhir ke Banjarmasin ternyata dilaksanakan di Pasar Terapung Lok Baintan. Sebelumnya saya cuma bisa mendengar uniknya sebuah pasar yang para pedagang dan pembelinya sambil naik perahu di atas sungai. Ternyata ini betul-betul unik, menarik dan satu-satunya di Indonesia bahkan dunia. Karena ini sudah berusia lima abad saya harap agar terus dilestarikan sebagai warisan budaya kita," ujar Hari.

Hari berkenan hadir mewakili Mensos RI ini dan dijamu oleh Wabup Banjar H Saidi Mansyur, Sekda Banjar HM Hilman dan Forkopimda serta SKPD terkait lantas memuji juga upaya Pemkab Banjar yang sangat berhasil menekan angka kemiskinan. "Saya dengan dari Wabup Banjar angka kemiskinan 2,78 persen yang berarti terendah di Kalsel, bahkan lebih rendah dari rata-rata nasional. Ini patut diapresiasi," ungkapnya.

Program Keluarga Harapan (PKH) berjalan cukup baik, bahkan ada banyak rumah tangga yang berhenti menjadi PKH setelah menanjak sejahtera. "Bagi mereka yang juga berhenti PKH karena sudah sejahtera tentu kita apresiasi, sehingga bisa kita alokasikan bagi rumah tangga yang lebih berhak," tukasnya.

Menurutnya, Kemensos di Banjar secara simbolis menyerahkan bantuan pusat untuk berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan dengan total Rp13 miliar lebih. Bantuan berupa program renovasi rumah tidak layak huni 166 unit, sembako sebanyak 1.150 paket, logistik bencana alam, motor dapur umum, bantuan payung untuk pedagang Pasar Terapung Lok Baintan. Selain itu juga dengan kerjasama lintas sektoral diluncurkan juga stand pengobatan gratis, akta kelahiran, buku nikah gratis dan sebagainya. "Ini guna meuwujudkan kepedulian kita bersama kepada mereka yang belum sejahtera, yang berimplikasi ditekannya angka kerawanan sosial," imbuhnya.

Hari berharap pemerintah dan warga yang sudah sejahtera agar lebih peduli, saling bantu bilamana ada warga yang kesusahan, terkena musibah dan berbagai kondisi tidak beruntung sehingga nilai-nilai kemanusiaan, kesetiakawanan sosial bisa terus dijaga, dipupuk dan dilestarikan. "Program Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial ini bisa dikembangkan lagi dan terserah inovasi pemerintah daerah, para camat dan struktur ke bawahnya sehingga menjadi tradisi arif kita semua," harapnya.

Sementara Wabup Saidi Mansyur berterima kasih atas kunjungan Dirjen Linjamsos Kemensos RI beserta rombongan ke Kabupaten Banjar. Selain itu, arahan dan wejangan dari Hari Hikmat akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya demi memelihara kesetiakawanan sosial di daerah ini.

Kabupaten Banjar berhasil menekan angka kemiskinan juga berkat kerja sama semua pihak, baik eksekutif, legislatif para Forkopimda, ormas, Tagana, tokoh agama dan tokoh masyarakat, juga para pemuda yang peduli peningkatan kesejahteraan PKH. Ke depan, data PKH akan terus divalidasi dan dicarikan solusinya agar bisa terus menurun lagi tepat sasaran.

Rombongan dipimpin Hari Hikmat membawa Pataka ke arah Banjarmasin melalui susur sungai menggunakan Kapal Kemanusiaan. Pataka dibawa ke 0 Km Banjarmasin, di mana puncak acara HKSN akan digelar.

Tampilkan kutipan teks

Komentar