BPBD Diharap Siagakan Diri Hadapi Bencana


MARTAPURA - Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar, ajak pihak TNI, Polri, SKPD, tokoh masyarakat serta lainnya, untuk berdiskusi mengantisipasi bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung yang seringkali melanda Wilayah Kabupaten Banjar di saat musim penghujan, pertemuan yang bertemakan 'Kesiapsiagaan dan Antisipasi Menghadapi Bencana Musim Hujan' ini, dilaksanakan di Aula Barakat Martapura, Rabu (11/12).


Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar H Moch Hilman yang meresmikan rapat mengatakan bahwa pihak Pemerintah Kabupaten Banjar sangat mengapresiasi pelaksanaan pertemuan ini, mengingat masih rawannya bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung di Kabupaten Banjar.

"Semoga dengan adanya pelaksanaan Rapat Koordinasi Kesiapsiagaan dan Antisipasi Menghadapi Bencana Puting Beliung, Banjiir dan Tanah Longsor Tahun 2019 kali ini, koordinasi dan sinergritas Pemerintah Kabupaten Banjar dengan pihak TNI, Polri dan masyarakat semakin baik, guna meminimalisir kerugian akibat bencana musim hujan seperti tanah longsor, angin puting beliung dan banjir di Kabupaten Banjar," tutur H Moch Hilman.

Sementara Komandan Kodim 1006 Letk Armed Siswo Budiarto mengungkapkan bahwa dirinya sudah mempersiapkan pasukan serta sumber daya yang ada di Kodim 1006 Martapura untuk meminimalisir dan mengantisipasi bencana di musim hujan tahun 2019 ini. Ini dilakukan sebagai wujud kecintaan TNI Kodim 1006 Martapura kepada masyarakat Kabupaten Banjar.

Kepala Badan Penanggualangan Bencana Daerah Banjar Irwan Kumar menegaskan tujuan pelaksanaan rapat koordinasi adalah untuk mengajak pihak pemerintah bersama TNI, polisi dan masyarakat untuk senantiasa bersatu dan bergotong-royong dalam meminimalisir dan mengantisipasi bencana puting beliung, tanah longsor serta banjir yang biasanya hadir di kala musim penghujan. "Musim hujan tiba, agar tidak membawa bencana bagi kita semua, mari kita bersama-sama membersihkan sampah di selokan dan aliran sungai serta  menjaga lingkungan dari tangan-tangan manusia yang tidak bertanggung-jawab," tutur Irwan Kumar.

Komentar