Boleh Jadi 5 Pasang Bertarung di Pilkada Banjar


MARTAPURA - Perkembangan politik di Kabupaten Banjar menghadapi Pilkada Banjar 2020 cukup dinamis. Setidaknya berdasar catatan pers, ada tiga pasang bakal calon bupati Banjar dan bakal calon wakil bupati Banjar.


Tiga pasang itu, antara lain adalah Dr Andin Sofyanor dan KH Syarif Busthomi (Guru Oton), Mada Teruna dan Ferriansyah, serta Gt Sulaiman Razak dan KH Ali Murtadho. Jika Andin-Guru Oton jargon Banjar Kembali Bersinar sudah membentuk posko relawan bernama Relawan Kawal Andin yang berbasis di Pusat Perbelanjaan Sekumpul. Kemudian, Mada-Ferry disingkat Mari memiliki jargon Mari Membangun Negeri. Relawannya dinamakan Posko Mari Membangun Negeri. Adapun Sulaiman-Ali memiliki jargon Baiman, yang berarti Beriman, Nyaman dan Sejahtera memiliki Posko Relawan Baiman terletak di dekat Alun-alun Ratu Zalecha.

Andin-Guru Oton saat ini bergerak mengumpulkan KTP pendukung, begitu juga dengan pasangan Mari, kemungkinan besar maju melalui jalur independen, di mana setidaknya masing-masing pasangan harus mengumpulkan dukungan sebanyak 40 ribu calon pemilih. Dari pengamatan, pasangan Baiman, sepertinya akan mulus meraih dukungan parpol, sebab Ali Murtadho notabene adalah petinggi PPP Banjar.

Sementara itu, Sabtu (14/12/2019), pengamat politik, Supiansyah memperkirakan bahwa pasangan yang akan lolos ke KPU dan berarung di Pilkada Banjar 2020 ada sekitar lima pasang. Tiga pasangan yang sudah terlebih dahulu memaklumkan berpasangan adalah Andin-Guru Oton disokong 44 ulama termasuk KH Hasanuddin. Sementara Mada-Ferry didukung oleh Habib Dja'far bin Ahmad bin Muhammad Assegaff, salah satu habib berpengaruh dalam beberapa pilkada terakhir. Sedangkan Sulaiman-Ali Murtadho sudah barang tentu didukung oleh Sultan Banjar Yang Mulia Sultan Haji Khairul Saleh.

"Kemungkinan ada lima pasang yang akan bertarung dan mungkin saja lebih. Ini tentu sangat menarik dan banyak alternatif pilihan bagi para pemilih. Selain dari jalur independen, dari jalur parpol saya perkirakan ada tiga pasang, dan bisa saja lebih," tukasnya.

Kemungkinan besar dari jalur parpol ialah Saidi Mansyur yang sudah dipastikan didukung Partai Nasdem, kemudian HM Rusli dari Partai Golkar. "Keduanya merupakan kader terbaik parpol besar. Sehingga tinggal membutuhkan sedikit kursi untuk melengkkapi syarat untuk maju bertarung. Partai Nasdem memiliki tujuh kursi, sedangkan Golkar delapan kursi," bebernya.

Disinggung mengenai Partai Gerindra yang juga memiliki kursi besar, yakni delapan kursi, Supiansyah mengaku ada kemungkinan miliki pasangan tersendiri untuk diusung. Apalagi ada kedekatan emosional antara Ketua Partai Gerindra Banjar Muhammad Rofiqi dengan bakal calon bupati, Said Abdullah Alkaff (Sekdako Banjarbaru). "Said Abdullah juga memiliki kans untuk diusung dari jalur parpol," bebernya.

Hanya saja, dari desas-desus politik, Sulaiman Razak juga telah bergerilya untuk mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra. Boleh jadi, Said Abdullah akan kehilangan dukungan Gerindra yang mengalihkan dukunga ke pasangan Baiman, mengingat sudah ada PPP sebagai parpol menengah yang siap berkoalisi.



Komentar