Baramarta Raih Subroto Award Terbaik III Nasional

MARTAPURA - PD Baramarta yang merupakan perusahaan tambang batubara milik Pemkab Banjar di tengah kelesuan harga batubara ternyata masih bisa membanggakan masyarakat setelah meraih juara tiga nasional di Jakarta, baru-baru
tadi.

Penghargaan Subroto Award adalah semacam penghargaan tertinggi bagi perusahaan tambang pemegang hak PKP2B seluruh Indonesia yang dinilai paling baik membayar penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

"Alhamdulillah pada Selasa 12 November 2019 ini PD Baramarta di Hotel Kartika Jakarta meraih penghargaan sebagai  juara 3 kategori penerimaan negara bukan pajak khusus pemegang PKP2B. Kebetulan yang menerima Direktur Operasional Baramarta," ujar Dirut PD Baramarta Teguh Imanullah kepada pers, Kamis (14/11/2019).

Baramarta menurut Teguh ternyata diapresiasi pemerintah pusat dalam hal ini melalui Dirjen Minerba Kementerian ESDM. Bahkan penghargaan diserahkan langsung oleh Dirjen Minerba Bambang Gatot Ariyono.

"Penghargaan ini tidak lepas dari kepercayaan Pemkab Banjar, DPRD Banjar, mitra perusahaan dan semua kalangan termasuk pers yang terus memberikan dorongan, saran masukan hingga kritik membangun sehingga memacu kami untuk terus berusaha memberikan hasil yang terbaik untuk masyarakat dan daerah kita yang tercinta," ungkapnya.

Penghargaan dari Dirjen Minerba berupa award ini memang baru tahin 2019 digelar, meskipun Baramarta beberapa tahun terakhir sudah dan selalu masuk 10 perusahaan terbaik dalam membayar pajak royalti hingga PNBP.

Sekadar perbandingan, ada 400-an perusahaan pemilik PKP2B baik bergerak di bidang tambang batubara atau mineral lainnya yang diikutkan dalam penilaian. Para pemenang Subroto Award urutan teratas diraih Chevron dan yang kedua satu perusahaan besar asal Kaltim. Sedangkan Baramarta satu-satunya yang berasal dari Kalsel.