MARTAPURA - Pemkab Banjar membijaksanai untuk lokasi pelaksanaan HUT Proklamasi 2019 tidak lagi di Cahaya Bumi Selamat (CBS) tetapi di Alun-alun Ratu Zalecha Martapura. Pembenahan bakal lokasi pun dimulai dengan memasang tiang bendera di lapangan.
"CBS dianggap sudah tidak memungkinkan, karena selain sudah sempit juga kurang simetris, sehingga kurang ideal untuk memenuhi standar upacara militer," ujar Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjar. M Hilman kepada pers, Kamis (27/6/2019).
Ditambahkan, dalam upacara HUT Proklamasi sebelumnya, antara posisi pemimpin upacara dan inspekstur upacara kurang simetris. Begitu juga dengan posisi pasukan kehormatan dan peserta upacara dengan letak podium kehormatan. Hal itu, karena posisi lapangan memang berbaur dengan pertokoan, tugu, serta taman, sehingga sulit membentuk barisan upacara yang sesuai standar upacara militer.
"Maka dari itu, perlu dicari lokasi yang masih memungkinkan, sehingga terpilihlah Alun-alun Ratu Zalecha yang masih sangat luas dan mudah untuk ditata agar mampu melaksanakan upacar militer sesuai standar. "Kita sudah berkoordinasi dengan panpel HUT Proklamasi 2019 tentang meletakkan tiang bendera yang baru. Selanjutnya, untuk tata letak podium kehormatan juga sudah diserahkan kepada panitia untuk mengaturnya," cetusnya.
Saat ini pihaknya sudah mengirim permohonan izin untuk membawa tiang bendera yang panjangnya 14 meteran itu agar mudah dibawa ke lokasi untuk kemudian dipancang. "Karena tiangnya panjang dan bisa mengganggu lalu lintas, kami perlu pengawalan Ditlantas Polda Kalsel," ungkapnya.
Postingan
Komentar