MARTAPURA - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) se-Kabupaten Banjar memiliki tanggung-jawab yang berat mengingat daerah ini tingkat kerawanannya nonor dua di Kalsel. Demikian ujar Ketua Bawaslu Kalsel Iwan Setiawan pada acara pelantikan Panwascam se-Kabupaten Banjar di Hotel Roditha, Banjarbaru, akhor pekan tadi.Kerawanan itu terkait letak geografis desa-desa yang saling berjauhan dan terdiri pegunungan. Peringkat pertama ialah Kotabaru dan yang ketiga Banjarmasin.
Ia menyampaikan,bahwa Kabupaten Banjar berada di posisi kedua kerawanan politik pada pemilu 2019,karena jumlah penduduk dan letak geografisnya.
" Kerawanan di Kabupaten Banjar akibat luas geografisnya yang meliputi 20 Kecamatan dan juga jumlah penduduknya yang banyak," jelasnya.
60 orang Pengawas Pemilu Kecamatan se-Kabupaten Banjar dilantik oleh Ketua Panwaslu Banjar, Ramliannur. Pelantikan ini dihadiri sejumlah anggota Forkominda Kabupaten Banjar, diantaranya Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Kapolres Banjar diwakili AKP Suwarni, para camat dan undangan lainnya.
Seusai pelantikan Wakil Bupati Banjar Saidi Mansyur menyampaikan tentang pentingnya koordinasi para pengawas pemilu dengan pihak keamanan, seperti dengan pemerintah daerah di setiap tingkatan, kepolisian, TNI , tokoh masyarakat , tokoh agama dan lainnya. Hal itu dilakukan agar pengawasan tetap berjalan dengan baik dan situasi keamanan juga tetap terpelihara.
Selanjutnya Ketua Bawaslu Kalimantan Selatan Iwan Setiawan mengatakan Kabupaten Banjar berada di posisi kedua kerawanan politiknya pada Pemilu 2019. adi
Postingan
Komentar