MARTAPURA - meski kontingennya gagal berprestasi optimal di Porprov Kalsel HSS 2022 karena berada di posisi 11, KONI Banjar tetap tak patah semangat membina cabor.
Pada rapat KONI Banjar di Kantor KONI Banjar Jl Albasia Martapura, Rabu (14/12/2022), Ketua Umum KONI Banjar M Rofiqi dengan rendah hati tetap meminta maaf sedalam-dalamnya kepada masyarakat pecinta olahraga Kabupaten Banjar.
"Memang ini dilema kita hasil Porprov tadi jauh menurun ketimbang sebelumnya. Ulun memohon maaf sebesar-besarnya. Namun evaluasi dan pembinaan cabor harus terus berjalan. Jangan sampai selesai Porprov selesai pula gawe kita," tukasnya di hadapan belasan pengurus yang hadir.
"Arah ke depan Proprov Kalsel di Tala 2025 kita fokus menciptakan atlet sehingga bisa berlevel nasional," bebernya.
Ia sama sekali tak berminat meniru langkah instan mengambil atlet luar Kalimantan atau daerah lain demi mengejar gemerlap medali.
Video terkait:
Rapat juga membahas kemungkinan pencairan bonus dari Pemkab Banjar melalui Disbudporapar Banjar yang bakal lebih besar dibanding Porprov sebelumnya.
"Bonus kemungkinan diserahkan 2023 selepas ABT atau ada kemungkinan pencairan lebih cepat pada Januari atau Februari sebagaimana harapan kita semua," cetusnya.
Bonus terdahulu adalah Rp20 juta untuk emas, perak Rp10 juta, dan Rp5 juta medali perunggu. Maka sekarang angkanya emas Rp25 juta, Rp15 juta perak, Rp7,5 juta medali perunggu.
Hasil Porprov HSS kontingen Banjar meraih emas 15 keping, perak 33, dan perunggu 60.
KONI Banjar secepatnya akan menyelesikan laporan keuangan dari hibah Pemkab Banjar. "Kalau ada silpa supaya dikembalikan akhir tahun ini," ujar Rofiqi mengingatkan.
Ke depan Cabor potensial medali diberi anggaran yang bagus seperti atletik, renang, beladiri baik pencak silat, muaythai dan lain-lain termasuk panjat dinding.
Turut hadir sekretaris umum Irwan Bora, bendahara Hasan Hamdan, wakil Sufian AH, dan lain-lain. (ap)
Postingan
Komentar