Berharap Ziarah ke Makam Datu Kalampayan Dibuka dengan Prokes

Pembakal Kalampayan Ulu, H Husna. (adi)


BANJAR - Pandemi Corona selama lebih setahun ini tak pelak cukup memukul perekonomian masyarakat, tak terkecuali bagi warga Kalampayan, Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar.

Diakui Pembakal Kalampayan Ulu H Husna kepada AP Tour, Kamis (1/4/2021), sejak pintu makam terpaksa ditutup sejak pandemi membuat arus peziarah berkurang drastis. "Akibatnya warga yang sebagian berdagang makanan minuman terdampak. Pendapatan mereka jauh berkurang semenjak peziarah berkurang ke sini," kata Husna. 

Setahun lalu ketika situasi normal, ziarah ke makam ulama bernama Syaikh Muhammad Arsyad Al Banjary ini cukup banyak dari berbagai daerah. "Dulu peziarah banyak apalagi mendekati bulan puasa banyak yg ziarah. Setahun kubah tutup jadi sepi peziarah," imbuhnya.

Ia mewakili warga berharap ada kebijakan dari pemda agar pintu ziarah kembali dibuka tentu dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak serta membatasi jumlah yang masuk kubah serta waktunya dibatasi.
Peziarah di teras kubah. (adi)



Dari pantauan, malam Jumat sebenarnya ada sejumlah peziarah, namun karena pintu kubah terkunci peziarab cukup duduk di teras kubah. (adi)

Komentar